Dari keterangan pers yang diterima detikTravel, Minggu (22/10/2017), Direktur Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Abdulbar M. Mansoer mengatakan peresmian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika ini diharapkan dapat mampu membawa multiplier effect perekonomian yang besar bagi masyarakat NTB, khususnya masyarakat sekitar kawasan tersebut.
"Kami berterima kasih atas dukungan semua pihak sehingga peresmian operasionalisasi KEK Mandalika sebagai perwujudan pembangunan Indonesia dari pinggiran dapat terlaksana," kata Abdulbar.
Abdulbar mengatakan, ITDC telah melakukan pembangunan infrastruktur secara intensif di zona inti kawasan. Sejak saat itu, sedikitnya ada 10 unit baru berbentuk homestay, resto, café, dan toko retail memulai usaha di zona Barat kawasan.
"Jumlah ini diyakini masih akan bertambah sejalan dengan kegiatan pengembangan kawasan dan proyek yang berlangsung. Secara bertahap, diyakini dalam lima tahun ke depan, KEK Mandalika diperkirakan akan mampu menyerap hampir 5.000 tenaga kerja lokal," imbuhnya.
Saat ini sudah ada tujuh investor telah menandatangani MOU dengan ITDC. Bahkan, lima dari tujuh investor tersebut sudah masuk tahap investasi dengan menandatangani LUDA (Land Use & Development Agreement) dengan total nilai investasi mencapai Rp 6,2 Triliun.
Dalam waktu dekat, ada sejumlah investor tersebut yang dipastikan sudah mulai membangun hotel di KEK Mandalika, di antaranya Hotel Royal Tulip (Investor asal Korea Selatan), Hotel Pullman (oleh ITDC), Hotel Paramount (Investor asal Amerika Serikat), Hotel X2 (Investor asal Indonesia) dan Hotel ClubMed (oleh ITDC).
ITDC menargetkan kelima hotel tersebut dapat mulai beroperasi guna mengejar target operasional 1.200 kamar hotel pada tahun 2019.
Untuk terus mendorong peningkatan ekonomi rakyat, ITDC juga tengah menata area publik di kawasan Pantai Kuta Mandalika dan mengembangkan kawasan UMKM di area kawasan tersebut. Kawasan UMKM ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan industri dan pebisnis lokal.
"Dengan diresmikannya KEK Mandalika dan akan beroperasinya sejumlah proyek tersebut di masa depan, kami optimistis The Mandalika akan mampu menjadi destinasi pariwisata baru berstandar internasional di Indonesia atau bisa menjadi 'Bali Baru' serta mampu membantu mewujudkan target 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara di tahun 2019 yang dicanangkan Pemerintah," tutup Abdulbar. (wsw/wsw)
0 Response to "ITDC Optimis KEK Mandalika Akan Beri Dampak Ekonomi ke Warga NTB"
Posting Komentar