Seperti yang diketahui, Menpar tengah menggarap '10 Bali baru' termasuk Danau Toba. Untuk mendapat gambaran lebih lanjut perihal atraksi, akses dan amenitas, mereka pun sampai berguru langsung langsung ke Danau Xi Hu di China.
Rabu kemarin (12/10) Menpar Arief Yahya bertolak ke Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China untuk melihat Danau Xi Hu yang sudah populer secara internasional. Pada kesempatan itu ia juga mengajak tiga bupati dan Gubernur Sumatera Utara.
Mereka itu adalah Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, Bupati Toba Samosir Darwin Siagian, Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor, Bupati Samosir Rapidin Simbolon serta beberapa staf.
"Kalau soal potensi, Danau Toba jauh lebih hebat, lebih besar, lebih luas, lebih dalam, lebih jernih," ujar Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi di Hangzhou lewat surat keterangan pers Kemenpar yang diterima detikTravel, Jumat (14/10/2016).
Ketika berkunjung ke Danau Xi Hu, Menpar beserta empat pejabat Sumut itu pun dibuat kagum akan keindahan dan atraksi dari salah satu objek wisata populer di China tersebut. Padahal secara kedalaman dan luas, Danau Xi Hu masih kalah dengan Toba.
"Danau West Lake atau Xi Hu ini kedalaman hanya sekitar 5 meteran saja, luasnya juga terlalu kecil jika dibandingkan dengan Danau Toba. Tidak ada ombak besar seperti yang biasa dirasakan di Danau Toba. Keindahan alam Danau Toba jauh lebih unggul," ujar Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor.
Ditambahkan oleh Bupati Samosir, Rapidin Simbolon, bahwa sejatinya Danau Toba juga bisa dikemas seperti Danau Xi Hu yang sudah mendunia. Apalagi Danau Toba punya sejarah dan kekayaan budaya yang tidak kalah.
"Apalagi kalau bisa dikemas optimal, menggabungkan keindahan alam dan kekayaan budaya, sekaligus dukungan infrastruktur, saya yakin Danau Toba akan melesat lebih dahsyat," tambah Rapidin Simbolon.
Lantas apa kelebihan Danau Xi Hu ketimbang Toba? Pertama, sepanjang bibir danau keliling dibuat pedestrian atau tempat jalan kaki yang nyaman. Orang tua dan anak-anak yang harus menggunakan kursi roda atau stroller juga bisa menikmati dengan santai.
Konstruksi bawahnya tatanan batu yang kuat dan mampu bertahan ratusan tahun. Jalan dibuat cukup lebar, bisa untuk berjalan berjajar lima orang sekaligus.
Kedua, pohon-pohon besar, rindang, ditata rapi, dan disorot beberapa lampu 1.000 watt dari batang menuju ke arah daun. Sehingga kalau malam refleksi pantulan cahayanya menerangi jalan.
Ketiga, lampu-lampu penerangan jalan di sepanjang pedestrian didesain sama, ukuran sama, dan khas oriental. Juga taman-taman dibuat sangat indah sepanjang tepian danau. Mereka betul-betul menonjolkan keindahan landscape, bukan hanya danaunya sendiri.
Keempat, ada tour keliling danau dengan kapal pesiar besar yang didesain oriental, atap, pilar, langit-langit dibuat kayu bermotif ukir gaya Tiongkok. Ada yang ukuran besar, sedang dan kecil hanya berkapasitas 4 orang saja saja.
Kelima, membuat story telling yang menarik dan melegenda, seperti halnya di Xi Hu berkisah soal Sam Pek Eng Tay, dan cerita Ular Putih. Kisah kasih tak sampai, yang menjadi cerita rakyat dan popular dari mulut ke mulut. Story line inilah salah satu yang menjadi daya dongkrak destinasi dan menjadi atraksi menarik.
Keenam, mereka punya si jaket oranye, pasukan pemungut sampah yang terus mobile mengambil sampah sekecil apapun. Kebersihan Danau Xi Hu pun sudah teruji, semua berkat si pasukan oranye.
Ketujuh, atraksi Impression West Lake yang sudah diinisiasi sejak 2007 dan menjadi karya besar seniman Zhan Yimou. Inilah yang paling membuat tiga bupati dan satu gubernur itu kagum bukan kepalang.
Perasaan baru saja mulai, tiba-tiba sudah berada di ujung akhir pertunjukan. Sang sutradara dan koreografer benar-benar memaksimalkan detik demi detik dengan detail aksi yang menarik pancaindra.
Berkaca dari tujuh kelebihan Danau Xi Hu tersebut, tentu ada banyak tantangan yang harus dihadapi untuk memajukan Danau Toba agar mendunia. Mengetahui hal tersebut, Gubernur Sumut Tengku Erry pun malah makin termotivasi untuk memajukan Damau Toba.
"Kami yakin, kami bisa!" ujar Gubernur Tengku Erry.
(wsw/rdy)
0 Response to "Berkaca dari Danau Xi Hu di China, Ada Banyak Tantangan untuk Majukan Toba"
Posting Komentar