Kabupaten Banyuwangi telah bertransportasi menjadi daerah dengan segudang tempat wisata. Mulai tahun depan, destinasi wisata di Kabupaten berjuluk Sunrise of Java itu semakin beragam dan melimpah.
Pasalnya, pemkab Banyuwangi berencana untuk mencanangkan gerakan sadar wisata bagi masyarakat setempat. "Banyuwangi ke depan, kita target setiap tahun kita akan mengembangkan 10 sampai 20 destinasi wisata baru. Yang ini tidak ada dalam gambar," kata Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi, MY Bramuda kepada detikTravel, Sabtu (15/10/2016) kemarin.
"Artinya banyak spot Banyuwangi bisa buat selfie, buat foto-foto sama keluarga, banyak yang sebenarnya belum kita kembangkan. Nah pemerintah daerah akan mengadopsi hal-hal seperti itu," imbuhnya.
Bramuda mengatakan, konsep yang akan dikembangkan nantinya tetap mengusung kearifan lokal masyarakat di sekitar objek wisata. Pemda, kata Bram, hanya menyediakan ide dan tempat dalam rencana pengembangan.
"Kita kembalikan ke desa, desalah yang akan memelihara dan mengembangkan itu. Otomatis kalau ada spot di situ kan ada UKM, orang jualan di situ dan ada parkir. Ini kan merangkul masyarakat juga," ujar Bram.
Pengembangan yang akan dilakukan tidak hanya menyentuh wisata alam yang sudah tersedia. Pemkab juga berencana akan mendirikan desa-desa wisata sebagai penyangga dari objek wisata unggulan.
"Jadi kalau misalkan dia (pengunjung) turun dari Ijen, nanti desa-desa di sekitarnya bisa buat dia bertahan lebih lama. Kita kembangkan juga seperti itu. Itu nanti yang tahun 2017 jadi destinasi. Sehingga nanti selalu update dan orang akan selalu rindu Banyuwangi," sambungnya.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas juga mendorong percepatan pembangunan Banyuwangi sebagai kota wisata. Anas bahkan menarik pembahasan itu dalam rapat-rapat yang dipimpinnya.
"Tahun depan kita akan mulai eksplore 20 tempat wisata baru di Banyuwangi ini," singgung Anas beberapa waktu lalu. (aff/aff)
0 Response to "Tiap Tahun, Banyuwangi Kembangkan 20 Tempat Wisata Baru"
Posting Komentar