Atas undangan Emirates, detikTravel melancong ke Dubai dalam acara 'Indonesia Media Fam Trip' bersama rombongan media dari Jakarta dari tanggal 20 sampai 23 November 2016. Adalah Arabian Adventures, travel agen yang memandu perjalanan awak media untuk menjelajahi destinasi-destinasi di Dubai.
"Dubai Marina ini dulunya gurun pasir. Lalu hanya butuh dua tahun akhirnya jadi marina. Air dari sini berasal dari Teluk Arab," kata Gabrial Dami kepada awak media di Dubai Marina pada Minggu (20/11/2016) kemarin.
Dubai Marina mulai dibangun pada sekitar tahun 2003, berada di dekat Palm Jumeirah. Tepatnya di simpangan 5 antara Jebel Ali Port dan area yang terdapat Dubai Internet City, Dubai Media City dan American University di Dubai. Pembuatnya adalah Emaar Propertoes dan didesain oleh HOK Canada.
Dubai Marina yang mejadi destinasi wisata populer di Dubai (Afif/detikTravel)
|
Dubai Marina punya deretan gedung pencakar langit sebagai perkantoran, apartemen dan hotel. Deretan kafe dan restoran ada di pinggirannya dan dilengkapi area pedestarian yang nyaman. Kalau kata Gabriel, ini salah satu tempat yang wajib dikunjungi saat liburan ke Dubai.
"Di sini tempat yang asyik buat foto-foto dengan background gedung-gedung pencakar langit. Mau makan juga asyik di sini, malah ada juga turis yang jogging," ujar pria asal Rumania itu.
Deretan gedung di Dubai Marina (Afif/detikTravel)
|
Turis pun bisa naik boat seperti ini dan menjelajahi Dubai Marina (Afif/detikTravel)
|
Tidak ada tiket masuk untuk datang ke Dubai Marina. Jika mau naik boat di sini dan berkeliling sampai ke Palm Jumeirah, harganya AED 600 atau setara Rp 2,3 juta.
"Dubai Marina ini seperti bukan sedang di Timur Tengah saja ya," celetuk Gabriel.
Turis yang berfoto-foto di Dubai Marina (Afif/detikTravel)
|
0 Response to "Dubai Menyulap Gurun Pasir Jadi Marina"
Posting Komentar