Perjalanan darat Jakarta ke Yogya lebih dari 10 jam ternyata tidak membosankan. Jika kita tahu bagaimana cara menikmatinya, perjalanan lebih menyenangkan.
Banyak orang merasa kalau melakukan perjalanan darat lebih dari 10 jam itu akan terasa bosan dan melelahkan. Tapi tidak untuk para d'Traveler. Kali ini d'Traveler diajak untuk jalan-jalan ke Yogyakarta, sembari merayakan hari jadinya yang pertama dengan tema Napak Tilas dan Lava Tour Yogyakarta. Sekitar pukul 21.00 WIB, d'Traveler berangkat dari kantor Detikcom di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan dengan menggunakan Bus Antavaya Tour.
Perjalanan kali ini menempuh waktu kurang lebih 13 jam. Awalnya memang membosankan karena belum saling kenal, tapi tak perlu berlama-lama beradaptasi akhirnya semua peserta bisa membaur satu sama lain. Perbedaan profesi, umur dan karakter pun tak menjadi penghalang para d'Traveler untuk menjadi sebuah keluarga.
Perjalanan malam itu diiringi hujan yang cukup deras. Sampai akhirnya malam berganti pagi dan kami pun melihat suasana desa yang masih sepi, karena waktu masih menunjukkan pukul 05.30 WIB pagi. Bus masih melanjutkan perjalanannya sembari berhenti beberapa kali di Rest Area.
Sungguh menyenangkan sekali perjalanan kami, rasa lelah pun tak terasa karena sepanjang perjalanan kami disuguhkan dengan hamparan sawah hijau yang membentang luas didampingi gunung yang berdiri kokoh dan jalan-jalan desa yang sudah diperbaharui dengan sangat apik. Kapan lagi kita menikmati pemandangan seperti ini? Berlanjut dari pemandangan indah di luar sana, tak kalah seru di dalam Bus yang sangat nyaman, terlihat para d'Traveler menikmati perjalanannya diiringi dengan musik hits masa kini. Sesekali para d'Traveler berdiskusi di dalam bus, ada yang menceritakan pengalamannya, ada yang saling bercanda satu sama lain dan ada yang asik berfoto. Semua saling membaur dan ramah dengan para d'Traveler lainnya.
Tak terasa kami pun tiba di penginapan Wisma Duta Wacana yang asri dan nyaman seakan bahagia menyambut kedatangan para d'Traveler. Saat itu kurang lebih pukul 11.30 WIB di hari Jumat. Setibanya disana, kami pun mulai berbagi kelompok kamar. Tak terlihat raut wajah lelah para d'Traveler, yang ada yaitu rasa antusias karena tak sabar ingin melanjutkan perjalanan ke tempat wisata yang pertama, yaitu Tebing Breksi.
0 Response to "13 Jam yang Menyenangkan Bersama d'Traveler"
Posting Komentar