Penerbangan baru ini akan mendatangkan ratusan turis China ke Kepulauan Riau. Jika setiap hari ada 3 pesawat mengangkut hampir 200 orang, maka minimal 500-600 wisatawan masuk ke Bintan dan Batam.
Jika dihitung lagi, maka dalam sebulan ada 15 ribu wisman baru, dan setahun ada 180.000 wisman, yang sementara berasal dari 19 kota di China. Rencanya, akan sampai ke 24 kota dari Tiongkok.
"Ini adalah perwujudan dari kerjasama Citilink dengan Wanda Hufei Group, untuk mengangkut lebih banyak wisman Tiongkok," kata Albert Burhan, dalam rilis persnya yang diterima detikTravel Selasa (20/12/2016).
Wanda Group sejatinya adalah perusahaan yang berbasis pada pengembang property, dan kini sudah masuk ke sektor Pariwisata. Semula, Wanda Hubei bakal masuk ke Morotai, Manado dan Bintan. Wanda Luxuary Hotels sendiri sudah membuka 80 hotel berbintang lima dan mewah sejak 2015.
"Wanda Hubei termasuk big name di China, dan kami undang untuk berinvestasi di industri pariwisata di Indonesia," kata Menpar Arief Yahya.
CEO Citilink Albert Burhan menjelaskan Citilink Indonesia serius mengembangkan penerbangan langsung dari Tiongkok-Tanjung Pinang, Pulang Pergi (PP). Penerbangan perdana itu sudah landing 18 Desember 2016 lalu.
Area Manager Citilink area Sumatera-Kalimantan Raden Hendra Jayasubakti mengatakan, pada tanggal 18 Desember itu rencananya membuka rute penerbangan dari Tanjungpinang menuju sejumlah kota di Tiongkok PP sebanyak tiga kali sehari dengan target meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Untuk tahap awal ada sembilan kota di Tiongkok yang akan dilayani Citilink. Secara bertahap akan menjadi 19 kota. Kami akan angkut Wisman tersebut secara bergantian sebanyak tiga kali sehari dengan Airbus A-320/200 berkapasitas 165-180 penumpang. Ini untuk Pariwisata Indonesia," ujar Hendra.
Menurut Hendra, rute ke Tiongkok ini, akan dilayani dari Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang yang singgah di Bandara Internasional Hang Nadim Batam untuk isi bahan bakar, baru terbang ke kota tujuan.
Untuk memastikan banyak turis yang datang, Pihak Provinsi Kepri juga sudah menjalin kerjasama dengan asosiasi tour dan travel di Tiongkok. "Tujuannya memang meningkatkan kunjungan wisatawan di Kepri khususnya Pulau Bintan meliputi Tanjungpinang, dan Kabupaten Bintan, ini bagian dari dukungan kami untuk pemerintah," tutup Hendra.
(aff/aff)
0 Response to "Ada Penerbangan Baru, Tiap Hari 500 Turis China Datang ke Kepri"
Posting Komentar