Bosan Menunggu Transit di Bandara Lombok, Coba Main ke Pantainya

detikTravel Community -  

Kadang penerbangan antar pulau membutuhkan transit yang tidak sebentar. Dari pada bosan di bandara, coba deh main ke pantai di sekitarnya. Keren lho!

Menunggu merupakan suatu hal yang terkadang membosankan tak terkecuali menunggu penerbangan. Penerbangan kali ini kami harus menunggu kurang lebih 5 jam.

Penerbangan dari Surabaya menuju Bima mengharuskan kami transit di Bandara Internasional Lombok. Lombok yang terkenal dengan keindahan alamnya membuat kami tertarik untuk keluar Bandara sambil menunggu penerbangan berikutnya.

Bandara Internasional Lombok terletak di bagian selatan pulau Lombok oleh karena itu kami pun tertarik mengunjungi beberapa Pantai yang ada di Lombok bagian Selatan. Berdasarkan informasi yang didapat, terdapat beberapa Pantai yang berada di bagian Selatan Lombok seperti Pantai Selong Belanak, Mawun, Kuta, Seger, Tanjung Aan, dan Batu Payung. Akan tetapi karena keterbatasan waktu kami hanya mengunjungi empat pantai saja yaitu Pantai Selong Belanak, Pantai Mawun, Kuta dan Seger.

Dari Bandara kami menyewa mobil dengan harga Rp 300.000 untuk menuju Pantai-pantai yang kami inginkan. Tujuan pertama kami adalah Pantai Selong Belanak. Pantai Selong Belanak kadang disebut sebagai hawaiinya Indonesia.

Pantai Selong Belanak memiliki garis Pantai yang panjang dengan pasir putihnya yang halus. Hal menarik lainnya dari Pantai Selong Belanak adalah dua jenis ombak yang dimilikinya. Pada bagian barat memiliki ombak yang besar, sementara pada bagian lain ombak yang datang tidak terlalu besar. Perbedaan ombak tersebut banyak dimanfaatkan para wisatawan untuk berselancar.

Pantai Selong Belanak terletak di Desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah. Untuk menuju Pantai Selong Belanak, dari Bandara menuju Perempatan Batu Jai kemudian belok kanan mengikuti tikungan sampai di depan Masjid Nurul Huda Batujai.

Di pertigaan masjid tersebut kemudian belok kiri menuju ke jalur Penujak. Sampai di tikungan pasar, sekitan 30 meter dari pasar tersebut kemudian belok kanan melewati desa Mungkur.

Lurus lagi keselatan dari desa Mungkur sampai pertigaan yang ada Gapura dari Besi yang bertuliskan Selong Belanak. Dari gapura tersebut kemudian lurus lagi sampai menuju ke Pantai Selong Belanak.

Di Pantai Selong Belanak, kita dapat melakukan beberapa aktivitas seperti berenang, berselancar, duduk-duduk santai dan di Pantai ini juga sudah memiliki fasilitas yang cukup memadai. Dan di bagian belakang Pantai terdapat warung-warung yang menjual makan, jadi jangan khawatir akan kelaparan.

Setelah dari Pantai Selong Belanak, kami pun menuju Pantai Mawun. Lokasi Pantai Mawun tidak jauh dari Pantai Selong Belanak.

Rute Menuju Pantai Mawun kami melewati beberapa bukit dan lembah dengan hamparan padang rumput serta ternaknya. Namun ada sebuah tanjakan yang cukup curam dengan turunan yang tidak kurang curam setelahnya.

Dari puncak tanjakan itu kita bisa melihat beberapa hamparan pantai-pantai dengan keindahan yang luar biasa. Dari keindahan itu saja akan membuat para petualang merasa tidak akan rugi menyambangi Pantai Mawun.

Karakteristik Pantai Mawun tidak berbeda jauh dengan Pantai Selong Belanak. Pantai Mawun juga memiliki garis pantai panjang dengan pasir putih. Di Tepi Pantai, terdapat Pohon besar yang rindang yang sering digunakan oleh pengunjung untuk berteduh dari panasnya pantai.

Setelah asyik menikmati keindahan Pantai Mawun, kami pun menuju Pantai Kuta walau hanya lewat saja. karena kami tujuan utama kami ke Pantai Seger.

Setelah mampir sebentar di Pantai Kuta, kami melanjutkan perjalanan ke Pantai Seger. Pantai ini berada di desa Sukedane, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah hanya berjarak sekitar 200 meter bagian selatan dari Pantai Kuta dan Tanjung Aan.

Di Pantai Seger terdapat bukit nan hijau yang sering dijadikan spot foto para pengunjung. Bagian tengah dari pantai ini di apit oleh bukit dan juga sawah-sawah kecil, di sebut juga Seger 1.

Pantainya berpasir putih dan di tengah-tengah lautnya terdapat tumpukan batu laut hitam yang memiliki jalan setapak dari pinggir pantai. Lautnya yang berwarna biru dengan ombak yang cukup besar menjadikan bagian ini tempat bermain selancar.

Di pingir pantai terdapat gazebo-gazebo kecil yang disediakan pengelola pantai agar para pengunjung dapat berteduh sambil duduk menikmati pemandangan dan suasana. Setelah dari Pantai Seger, kami pun kembali ke Bandara karena waktu penerbangan yang kurang dari 2 jam lagi.

Related Posts :

0 Response to "Bosan Menunggu Transit di Bandara Lombok, Coba Main ke Pantainya"

Posting Komentar