Kota Pelajar Yogyakarta tidak hanya asyik untuk liburan, tapi juga kulineran. Mulai dari gudeg sampai Wedang Gedang, ada banyak kuliner khas yang nikmat.
Masih dalam euforia Piknik Goes to Yogyakarta 25 - 27 November 2016 bersama detikTravel. Tidak puas rasanya bila di Yogyakarta tidak bahas makanan.
Ini pertama kalinya saya menginjakkan kaki di Yogyakarta dan baru tahu, jalau makanan khas Yogya itu ternyata banyak banget. Namun hanya 3 jenis kuliner yang saya temukan selama di Yogyakarta:
1. Gudeg Yu Djum
Pertama kali mengenal Gudeg Yu Djum di hari pertama piknik saat makan siang. Jujur saya tidak begitu suka dengan gudeg. Namun setelah saya cicipi Gudeg Yu Djum kok beda ya.
Manis rasa gudegnya pas dicampur dengan rasa pedas dari krecek nya. Dipadukan dengan sepotong daging ayam kampung beserta telor bulat dengan bumbu khas ala Yu Djum. Semua itu membuat saya ketagihan dengan Gudeg Yu Djum sampai beli untuk oleh-oleh di hari terakhir piknik.
2. Jedah Tempe
Bagi yang sudah sering ke Yogyakarta mungkin sudah tidak asing dengan makanan bernama jedah tempe, tapi bagi saya yang baru pertama kali ke Yogyakarta nama makanan ini sangat aneh.
Saat d'Traveler mengeksplor Bungker Kaliadem di hari ke-2 piknik, hujan deras yang turun membuat semua d'Traveler mencari tempat untuk berteduh dan di sana memang banyak warung tenda yang berjualan seperti mie rebus dan aneka makanan cemilan lainnya.
Tepat di meja saya melihat makanan yang baru pertama kali saya liat, dibungkus daun pisang dan ditengahnya adalah tempe yang diolah seperti bacem. Benar sekali itulah jedah tempe yang saya bahas di atas.
Tanpa ragu saya membuka satu dan memakanya. Rasanya legit seperti lemper, namun ini ukuran jumbonya. Perpaduan ketan campur santan diisi tengahnya dengan tempe.
3. Wedang Gedang
Mendengar nama Wedang pasti tidak jauh dari jahe. Iya betul, karena minuman ini terbuat dari rebusan air jahe. Gak usah ditanya manfaatnya apa ya, karena sudah pasti sangat hangat diminum. Apalagi saat hujan turun.
Selain jedah tempe, saya juga memesan minuman wedang. Namun kali ini saya dibuat penasaran dengan isi menu wedang gedang. Gedang dalam bahasa Indonesia berarti pisang. Jadi, wedang gedang adalah wedang pisang alias air jahe dicampur pisang.
Keraguan saya akhirnya terbayar dengan rasa wedang gedang yang membuat saya ketagihan. Hangatnya dari air wedang bercampur dengan manisnya pisang sangat klop. Hm, akan saya praktekin di rumah karena biasanya saya hanya buat air jahe saja.
Akhir kata saya masih belom puas ke Yogyakarta, khususnya karena masih banyak makanan khas yang belom saya cicipi. Next year trip Yogyakarta lagi, amin.
d'Traveler, jalan-jalan terus!
0 Response to "Lapar Saat Liburan ke Yogya? Ini Rekomendasi Kuliner Khasnya"
Posting Komentar