Denpasar Festival 2016 merupakan festival tahunan yang rutin diselenggarakan tepat di jantung Kota Denpasar, ibukota Bali. Festival yang sudah ke-9 kalinya digelar ini, bisa dipastikan akan menyedot perhatian ribuan turis yang sedang liburan ke Bali.
Walikota Denpasar, I.B Dharmawijaya Mantra, punya alasan khusus mengapa festival ini diselenggarakan tepat di peak season, alias saat Bali sedang ramai-ramainya diserbu wisatawan. Menurutnya, momen akhir tahun sangat pas untuk digelarnya Denpasar Festival karena pasti akan sangat ramai didatangi turis.
"Kami mengambil momen puncaknya. Kalau lagi high season, semua tujuan diadakannya festival ini bisa terfokus dan terakomodir dengan baik," ujar Ida Bagus Dharmawijaya Mantra, saat Jumpa Pers Peluncuran Denpasar Festival 2016 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Kemenpar, Jakarta, Selasa (22/11/2016) malam.
Sejak pertama kali digelar pada 2008, Denpasar Festival memang berusaha untuk mengangkat seni budaya Bali sebagai tradisi yang dipertahankan di tengah gerusan zaman. Namun dalam perkembangannya, seni budaya tradisi ini terus dikembangkan lagi dan juga dipadukan dengan modernisasi agar makin punya daya tarik bagi wisatawan.
"Kami mencoba merawat budaya tradisi dengan inovasi inovasi sehingga ada kreativitas kota yang bisa dinikmati. Kami menghimpun kekuatan para kreator kreator muda untuk mengolah kemampuan, meramu modernisasi dengan seni sehingga kreasi-kreasi ini bisa menarik wisatawan," ujar Ida Bagus Mantra.
Sejarahnya, dahulu Denpasar Festival ini bernama Gajah Mada Town Festival karena pusat penyelenggaraannya memang tepat di Jalan Gajah Mada, Denpasar. Ada alasan khusus mengapa kawasan ini yang dipilih sebagai lokasi digelarnya festival.
"Dulunya Denpasar Festival ini namanya Gajah Mada Town Festival. Sengaja digelar di sana sebagai festival kota, yang di gelar di Jalan Gajah Mada untuk menandai sejarah terbentuknya Kota Denpasar. Kan di Denpasar ada 2 festival, Sanur Village Festival itu untuk pesisirnya, kalau Denpasar Festival lebih ke Titik 0 Kota Denpasar, agar memperbanyak turis ke pusat kota," jelas Ida Bagus.
Untuk rangkaian acaranya, selama 4 hari pelaksanaan Denpasar Festival akan digelar Pentas Seni Musik dan Pertunjukan di panggung utama Lapangan Puputan. Untuk acara pembukaannya ada Parade Topeng di Area Catur Muka, hingga acara penutupan berupa Pawai Melepas Matahari untuk menyambut tahun 2017 tepat di hari Sabtu (31/12/2016).
Pastinya aneka acara itu akan sangat seru untuk disimak. Jangan sampai terlewat ya traveler, catat tanggalnya baik-baik, Denpasar Festival 2016 akan digelar mulai Rabu 28 Desember hingga Sabtu 31 Desember 2016. (bnl/bnl)
0 Response to "Akhir Tahun Liburan ke Bali, Denpasar Festival Sudah Menanti"
Posting Komentar