Pemprov NTT Promosi Wisata Bahari Lewat Buku 'Flores Timur Underwater'

Jakarta - Potensi bahari Flores Timur tidak kalah indah dengan Raja Ampat. Keindahannya pun diperkenalkan lewat peluncuran buku 'Flores Timur Underwater'.

Setelah sebelumnya merilis buku 'Alor Underwater' pada 2014 dan alam bawah laut Lembata pada 2015, kini Pemerintah Provinsi NTT merilis buku 'Flores Timur Underwater' yang memuat potensi alam bawah laut di sekitar Pulau Adonara. Tepatnya di antara Desa Meko dan Kepulauan Meko. Peluncuran buku pun bertempat di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Senin (28/11/2016).

Dalam kesempatan tersebut turut hadir Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Wisata Nusantara Kemenpar, Esthy Reko Astuti, Gubernur NTT Frans Lebu Raya, Kadisbudpar NTT Marius Ardi Jelamu serta segenap fotografer bawah laut dan stakeholder terkait.

"Foto bawah laut adalah salah satu cara NTT untuk mempromosikan keindahan bawah laut. Merupakan kali ketiga setelah dilakukan di Alor dan Lembata. Semua terangkum dalam satu upaya besar untuk mempromosikan destinasi kita, khususnya di NTT," ujar Kadisbudpar NTT, Marius.

Buku 'Flores Timur Underwater' pun berisi 70 foto dari alam bawah laut Pulau Adonara. Ada 11 fotografer bawah laut dari Indonesia, 2 fotografer bawah laut asal Jepang dan 1 fotografer bawah laut yang turut serta dalam pembuatan buku tersebut.

"Hasilnya luar biasa. Terima kasih untuk teman-teman kita. Nanti tahun depan kami buat lagi tapi belum tahu tempatnya, mungkin di Riung," ujar Gubernur NTT Frans Lebu Raya.

Dari pihak Kemenpar, Esthy Reko Astuti turut mengapresiasi peluncuran buku 'Flores Timur Underwater'. Diungkapkan oleh Esthy, bahwa karya seperti buku sangat berguna untuk promosi wisata di NTT sekaligus memaksa kabupaten lain untuk terpacu dan membuat hal serupa. Apabila sebelumnya Alor dan Lembata, kini giliran Adonara yang masih berada di Flores Timur.

"Upaya-upaya pak gubernur sudah dilihat oleh kabupaten lain. Kami berterima kasih pada teman-teman yang selalu mendukung, selalu sinergi," ujar Esthy.

Lewat peluncuran buku ini, sekiranya dapat menjadi cara untuk menarik wisman ke NTT. Khususnya bagi yang suka diving dan wisata bahari. (rdy/krn)

0 Response to "Pemprov NTT Promosi Wisata Bahari Lewat Buku 'Flores Timur Underwater'"

Posting Komentar